Berbicara tentang kecerdasan buatan, tentu
saja dunia robotika telah menjadi simbol yang ikonik, hampir seluruh negara
didunia berusaha membuat dan terus mengembangkan robot yang mereka ciptakan
guna membantu memudahkan kehidupan manusia.
Pada kesempatan kali ini, mari kita
membahas kecerdasan buatan robotika di tiga negara asia, yaitu China, Jepang,
dan Indonesia.
A. Robot buatan Indonesia
Indonesia? ya tentu saja negara kita tidak
kalah dengan negara lain. Dari sekian banyaknya robot yang diciptakan pemuda
Indonesia, mari kita simak 3 robot canggih buatan asli anak bangsa yang
menandakan negara kita sudah mulai menjadi negara maju.
1. Robot Gegana
Robot Gegana adalah robot yang dibuat oleh
Tim Penjinak bom, Gegana Brimob, Polri. Robot ini diciptakan untuk menjinakkan
bom dari jarak jauh. Dengan menggunakan robot ini risiko terkena ledakan bom
akan menurun dengan sangat dratis. Bahkan Gegana tak perlu terlalu mendekat ke
lokasi dan cukup menggerakkan robotnya dari jauh.
Selain kemampuan untuk menjinakkan bom seperti robot MK2 buatan
Kanada. Robot ini juga memiliki persenjataan yang bisa digunakan untuk
menembak. Selain itu, robot Gegana ini juga mampu menarik benda hingga seberat
70 kg.
2. Robot Tempur TNI AD
Sebelum Polri melalui Gegana membuat robot yang mampu
menjinakkan bom. TNI AD di Malang mampu membuat sebuah prototype robot tempur
yang menyerupai miniatur sebuah tank. Robot ini mampu dikendalikan hingga jarak
1 km dari pusat kendali. Artinya, untuk perang jarak jauh, robot ini akan
sangat berguna.
Oh ya, robot ini mampu menarik beban hingga 150 kg meski
memiliki dimensi yang cukup mini. Robot tempur ini hanya memiliki panjang 1,5
meter dan lebar 0,5 m. Robot Tempur milik TNI AD ini mampu bergerak dengan
kecepatan 60 km/jam dan energinya berasal dari dua baterai 36 volt yang
ditanamkan di dalamnya.
3. MoroLipi
Indonesia memiliki salah satu robot hebat yang difungsikan
sebagai penjinak bom. Robot ini dibuat oleh LIPI atau Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia sebagai salah satu proyek untuk pengembangan robotika di Indonesia
agar semakin maju.
MoroLipi dibuat prototype pertama kali di
tahun 2004. Sejak saat itu, penyempurnaan demi penyempurnaan terus terjadi
hingga yang terbaru dirilis pada tahun 2010. Pihak LIPI yang mengembangkan
robot ini mengatakan jika harga robot MoroLipi jauh lebih murah dari robot
impor sejenis yang unik mencapai 1 miliar rupiah.
4. Beater 2.3 Robot Pemadam Api
Setiap tahun, salah satu universitas di
Indonesia menyelenggarakan kontes robot yang memadamkan api. Kontes ini diikuti
oleh banyak kampus besar di Indonesia untuk berlomba-lomba menunjukkan
kehebatannya merakit sebuah robot pemadam api yang unik, canggih, dan mampu
melakukan tugas dengan baik.
Robot pemadam kebakaran Beater 2.3 Salah
satu robot yang mampu memenangkan kontes ini adalah Beater 2.3 yang
dikembangkan oleh mahasiswa Universitas Sultan Agung. Ke depannya robot ini
akan dikonteskan lagi dan mungkin akan dikembangkan ke bentuk yang lebih besar
dan mampu membantu tugas dari pemadam kebakaran.
5. Aurora
Robot Aurora yang mirip
sekali dengan kendaraan tempur Amerika, Robot Aurora dilengkapi peralatan hebat
seperti Airsoft Gun yang bisa digunakan untuk menyerang. Selain itu robot ini
juga memiliki bodi yang sangat kuat, hingga kemungkinan besar mampu bertahan
jika digunakan di medan pertempuran.
Video 5 robot canggih Indonesia
B. Robot buatan Jepang
Kualitas robot dari negeri matahari terbit memang sudah tidak dapat diragukan lagi keunggulannya, salah satu teknologi robot jepang yang telah digunakan secara komersil adalah robot koki yang bernama Koya dan Kona.
Kualitas robot dari negeri matahari terbit memang sudah tidak dapat diragukan lagi keunggulannya, salah satu teknologi robot jepang yang telah digunakan secara komersil adalah robot koki yang bernama Koya dan Kona.
Sebuah restoran ramen di Shanghai,
Tiongkok, menjadikan dua robot sebagai kokinya.
Tak hanya menjadikan robot sebagai koki
yang membuat restoran yang baru dibuka Desember 2015 itu berbeda dari restoran
ramen kebanyakan.
Dikatakan China Daily, dua koki robot itu
memiliki kemampuan dapat memasak menu mi khas Jepang itu dalam waktu 90 detik
saja. Dua robot buatan sebuah perusahaan di Jepang itu diberi nama Koya dan
Kona.
Menurut pengakuan pemilik restoran dan
kedua robot itu, Liu Jin, Koya dan Kona dibeli seharga Rp 2,1 miliar.
Awalnya Liu membelinya hanya untuk menambah
daya tarik pelanggan, namun justru ia merasakan peran penting robot itu
terhadap bisnis kateringnya.
Biaya yang ia keluarkan untuk dua robot itu
dikatakan setara dengan ongkos dikeluarkan jika ia mempekerjakan koki sungguhan
selama enam tahun.
"Menggunakan robot lama-lama menjadi
sebuah tren di industri makanan," katanya, dikutip Global Times.
"Mereka bisa melakukan apa yang
manusia tak dapat lakukan. Beri saja mereka sebuah resep makanan dan mereka
akan memasak lebih baik dari manusia,"
Video Robot Koki, Jepang
C. Robot buatan China
(Robot yang dimaksud mengenakan busana merah-emas, jangan salah ya😁)
Perkembangan teknologi memang sangat cepat.
Bila dahulu bentuk robot yang meniru manusia sangat kaku dan kekar, kini robot
bisa makin menyerupai manusia. Apalagi dengan hadirnya robot cantik yang
dinamai Jia Jia ini.
Jia Jia muncul dan menarik perhatian di
sebuah event terkemuka di Shanghai, Tiongkok, Senin (9/11/2017). Penampilannya
cantik, memesona, dan mahir bercakap-cakap. Jia Jia juga bisa melontarkan
pujian kepada orang lain, persis seperti manusia.
Mengutip laporan BGR, Kamis (12/1/2017),
robot humanoid ini diciptakan oleh tim engineer robotika dari University of
Science and Technology of China. Pertama kali melihat Jia Jia, banyak orang
mengira robot ini adalah seorang manusia karena ia terlihat seolah-olah
mengembuskan napas.
Gara-gara hal ini pula,
penciptanya mengklaim Jia Jia bakal jadi satu dari sekian banyak robot yang
menyerupai manusia. Bahkan, pada masa yang akan datang, robot seperti Jia Jia
bisa mengambil alih pekerjaan manusia seperti bekerja di restoran, hotel, dan
pekerjaan rumah tangga.
Berbeda dengan kebanyakan robot yang dibuat
beberapa tahun belakangan ini, Jia Jia memiliki kemampuan untuk mengenali
wajah. Ia juga bisa memelajari sesuatu layaknya manusia. Tak hanya itu,
berbagai pilihan aksesori dan busananya membuat robot ini sungguh menyerupai
manusia.
Hal yang tak kalah menarik, Jia Jia
memiliki keterampilan bicara mengesankan. Ia mampu terlibat dalam dialog dan
tanya jawab tanpa ada kesalahan berarti. Hanya satu hal yang masih kurang dari
Jia Jia, yakni akurasi gerakan bibir dengan kata-kata yang diucapkan. Selain
itu, Jia Jia masih belum benar-benar mampu berjalan sendiri.
Video Robot Manusia, China
Dari ketiga perkembangan robot di
negara-negara tersebut, kita dapat menarik garis besarnya bahwa jam terbang,
keseriusan, dan totalitas memang sangat menentukan kualitas dari hasilnya.
Robotika Indonesia yang berupa robot dengan
hanya satu atau dua kegunaan memang masih kalah canggih jika dibandingkan
kerumitan memasak robot Jepang apalagi peniru manusia robot China.
Namun, jika pemerintahan kita lebih meperhatikan lagi industri robot
tanah air, dan tentu saja didukung dengan sumber daya manusia anak-anak muda
yang mumpuni, bukan tidak mungkin negara kita dapat mengungguli kualitas
Robotika didunia.
Referensi
Bangka Tribunnews